Perayaan Ekaristi Pesta Keluarga Kudus pada Minggu, 29 Desember 2024, di Gereja Paroki Bunda Teresa dari Calcutta, Griya Paniki Indah (GPI), menjadi momen penuh makna bagi umat Katolik untuk merayakan dan menguatkan nilai-nilai iman kristiani dalam keluarga.
Pastor Fransiscus Antonio Runtu Pr., dalam misa ini menyoroti pentingnya keluarga sebagai fondasi iman Kristiani. Dalam khotbahnya yang didasarkan pada Bacaan Injil Lukas 2:41-52, Pastor Fransiscus mengingatkan umat bahwa keluarga adalah tempat pertama di mana kasih Allah dipupuk.
“Keluarga memiliki hak khusus untuk melanjutkan tugas dan karya Allah. Pesta Keluarga Kudus adalah teladan bagi kita semua, menginspirasi bagaimana membangun keluarga yang beriman dan penuh kasih,” ujar Pastor Fransiscus.
Ia menekankan bahwa Natal adalah waktu yang istimewa untuk merayakan cinta dan iman dalam keluarga. “Selamat Natal semestinya dimulai dari keluarga kita. Sakramen pernikahan adalah dasar penting, di mana janji suci yang diucapkan bukan hanya di hadapan pastor, tetapi juga di hadapan Tuhan. Janji ini mengikat pasangan untuk saling menerima dalam suka maupun duka hingga seumur hidup,” jelasnya.
Setelah perayaan ekaristi ini, Pastor Fransiscus memberikan berkat khusus kepada setiap keluarga yang hadir. Berkat ini menjadi simbol penguatan iman dan kasih, serta komitmen untuk menjadikan keluarga sebagai ruang pertama dalam penghayatan nilai-nilai Kristiani. Suasana haru terasa ketika umat secara berpasangan dan bersama keluarga menerima berkat, melambangkan kesatuan mereka dalam iman.
“Berkat kepada keluarga bukan hanya ritual, tetapi pengingat bahwa Tuhan hadir dalam keluarga kita, membimbing dan memberkati setiap langkah perjalanan hidup kita,” ungkap Pastor Fransiscus.(Roy)