Manado – Ibadat sabda wilayah rohani Sta. Rosa de Lima pada pekan Paskah kedua, bertempat di kediaman Keluarga Pratasik-Tumbelaka, Selasa 9 April 2024, dimulai tepat pukul 19.00 Wita dan dihadiri sebanyak 27 umat.
Renungan dibawakan oleh koordinator seksi liturgi wilayah rohani, Ibu Lilian Karamoy yang juga selaku pemimpin ibadat.
“Menjadi tanda kehadiran Yesus merupakan suatu keharusan bagi kita. Namun situasinya saat ini, bagaimana kita sadar bahwa kita ini adalah tanda kehadiran Yesus kalau ternyata kita masih dibelenggu oleh dosa? bagaimana Roh Kudus berkerja dalam diri kita kalau kita masih lebih memilih tawaran akan kenikmatan-kenikmatan duniawi yang hanya bersifat sesaat?
“Tentunya tidaklah mudah, tetapi kita perlu disadarkan bahwa tidak ada jalan lain untuk memperoleh kebahagiaan kekal tanpa melalui jalan Yesus. Menjadi tanda kehadiran Yesus dalam dunia ini berarti menjadi Kristus yang penuh kasih, menjadi Kristus yang berkarya, menjadi Kristus yang sabar dan tabah dalam menghadapi kesengsaraan, serta menjadi Kristus yang bangkit mengalahkan segala belenggu dosa.” kutipan-kutipan dari renungan yang dibawakan oleh Ibu Lilian.
Ibadat sabda pada pekan paskah ini diakhiri dengan penyampaian dari Ketua Wilroh, bapak Franky Mantis, dan juga ucapan terima kasih dari keluarga. Kemudian dilanjutkan dengan latihan dan persiapan-persiapan untuk pelayanan wilayah rohani pada misa hari minggu nanti.
_(Komsos WR Sta. Rosa de Lima, Romario Pratasik dan Diego Mantis)_