Peringatan Arwah Semua Orang Beriman (02 November)

    0
    3876

    Setelah kita memperingati hari raya semua orang kudus, Hari ini kita memperingati hari arwah semua orang beriman dimana kita bersama-sama mendoakan saudara-saudara yang telah mendahului kita terlebih bagi mereka yang masih berada dalam api penyucian. Kita berdoa kepada Allah, memohonkan rahmat serta kerahiman-Nya untuk saudara-saudara kita ini. Yesus, Putra Allah, telah menderita kematian untuk kita secara suka rela dalam ketaatan penuh dan bebas kepada kehendak Allah, Bapa-Nya. Oleh kematian-Nya Ia mengalahkan maut dan dengan demikian membuka pintu masuk menuju keselamatan untuk semua manusia.

    Secara khusus, hari ini kita mengenang dan berdoa untuk arwah semua orang beriman yang telah meninggal. Ada baiknya kita sebagai umat beriman menyadari makna peristiwa kematian menurut ajaran iman kita. Bagi orang Kristen, kematian bukalah akhir dari segala-galanya. kematian adalah akhir dari kehidupan duniawi. Kehidupan kita tidak berakhir sampai disitu melainkan diubah. Kita Bersama percaya, bahwa sesudah pengembaraan kita di dunia ini berakhir, kehidupan kekal dan kedamaian abadi sedang menanti kita di surga. ”Hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan” (Flp 1:21). “Jika kita mati dengan Dia, kita pun akan bangkit dan hidup Bersama Dia.” (2 Tim 2:11).

    Atas dasar iman kita akan ajaran itu, maka kita memohon agar saudara-saudara kita yang telah meninggal dunia dibersihkan dari segala dosa-dosanya, agar dapat menikmati kehidupan kekal di sisi Allah Bersama para kudus disurga. Peringatan arwah semua orang beriman hari ini, juga menjadi penghiburan rohani bagi kita yang masih berzirah di dunia ini, bahwa kelak kita pun akan meninggalkan dunia ini, kita akan berjumpa kembali dengan saudara-saudara kita dan Bersama-sama menikmati kebahagiaan kekal dalam persekutuan semua orang kudus di surga. Sebagai umat beriman, kita percaya bahwa hidup atau mati, kita tetap menjadi milik Kristus.

    “Oleh kematian, jiwa dipisahkan dari badan; tetapi dalam kebangkitan, Allah akan memberi kahidupan abadi kepada badan yang telah diubah, dengan mempersatukannya kembali dengan jiwa kita. Seperti Kristus telah bangkit dan hidup untuk selamanya, demikian juga kita semua akan bangkit pada hari kiamat.” KGK 1016
    Penulis: Vincentius Toreh

    Beri Komentar

    Silahkan masukkan komentar anda
    Silahkan masukkan nama anda di sini