Yesus memberikan tugas kepada para murid untuk menjadikan semua bangsa murid-Nya, tugas yang diberikan kepada para murid ini adalah juga tugas bagi kita semua. Lewat penugasan ini Gereja dan semua orang yang terhimpun di dalam Gereja, dipanggil untuk melanjutkan tugas Yesus sendiri. Tugas ini berlaku lintas zaman karena itu pula, harus dilaksanakan dari zaman ke zaman. Katekese adalah salah satu bentuk konkret pelaksanaan tugas ini, demikianlah katekese harus dilaksanakan dari zaman ke zaman pun harus sesuai dengan perkembangan dan kemajuan zaman.
Katekese untuk apa?
Katekese merupakan unsur penting yang tidak bisa dilepaskan dari kehidupan beriman. Lewat katekese setiap orang menjadi semakin dewasa dalam beriman, katekese membentuk setiap orang untuk hidup seturut dengan Kristus dari hari ke hari. Katekese mengukukuhkan dan mempererat persatuan seorang beriman dengan Kristus. Karena itu katekese harus menyentuh pengalaman hidup setiap orang, sebab pengalaman hidup menjadi medan perjumpaan manusia dengan Kristus yang diimaninya.
Katekese bukanlah proses transfer pengetahuan yang memberikan pengetahuan kepada yang tidak bepengetahuan. Tugas katekese adalah menghantar seseorang yang telah beriman menuju iman yang lebih dewasa di dalam Kristus. Katekese menyapa setiap pribadi beriman lewat pengajaran yang membangkitkan semangat dan kemauan untuk hidup lebih kokoh dan teguh di dalam iman akan Kristus.
Pemanfaatan Macam-Macam Media: Katekese Multimedia
Mengingat penting dan mendesaknya maksud dan tujuan katekese di atas, maka upaya pelaksanaan katekese harus dilaksanakan semaksimal mungkin. Perkembangan dan kemajuan media-media komunikasi dewasa ini, kini menjadi tantangan tersendiri dalam rangka pelaksanaan katekese yang maksimal. Karena itulah katekese perlu dikemas dengan gaya baru, katekese perlu dihadirkan dengan berbasis multimedia untuk menunjukan kesetiaan Gereja terhadap tugas dari Sang Guru di tengah-tengah perkembangan dan kemajuan zaman.
Hal ini pun menjadi tanggungjawab semua umat beriman yang turut ambil bagian dalam tugas Gereja tersebut. Kita semua punya tanggungjawab untuk menghadirkan katekese dengan media yang paling baru, paling canggih dan paling mutakhir sekalipun. Kita semua dituntut untuk dapat berpikir ke depan, maju, bergerak dan lebih kreatif dalam menggunakan media, sehingga kita dapat melihat dengan jelas sumbangan, kegunaan serta manfaat dari berbagai media dalam melaksanakan katekese.
Dengan menghadirkan katekese multimedia, materi katekese menjadi lebih hidup (suara, gambar, video, animasi, facebook, twitter dll) sehingga pesan yang hendak disampaikan kepada subyek katekese menjadi lebih mudah ditangkap sebab dikemas dalam bentuk yang baru sesuai produksi zaman. Beberapa hal-hal konkret yang dapat dilakukan untuk katekese multimedia misalnya, menyiapkan bahan katekese dengan memanfaatkan media (audio pun visual), membuat blog atau website sebagai media pewartaan iman. Tentu saja katekese multi media tidak serta merta dapat mengantikan katekese dengan gaya konvensional, tetapi katekese multimedia dapat menjadi pelengkap demi terlaksananya tugas untuk menjadikan semua bangsa murid Kristus (Mat 28: 19-20).