Pastor Paroki Santo Mikael Perkamil Manado, RD Aloisius Wenseslaus Maweikere (Wens) jadi Selebran Misa dan Salve (upacara sembah sujud Sakramen Mahakudus), bertempat Gereja St Mikael, Jumat (02/06/2023).

Dalam homilinya mengatakan, Gereja Katolik dikenal kekudusan sehingga aktifitas yang tidak sesuai harus dihindari.

“Kekudusan Gereja Katolik jadi perhatian umat lain sehingga kesakralan tabernakel dan panti imam harus dijaga umat,” jelasnya.

Menurutnya, aktifitas seperti makan minum di gereja sepatutnya tidak dilakukan.

“Makan minum, snack dalam Gereja tidak pantas dilakukan. Lampu tabernakel menyala tandanya ada Sakramen Mahakudus yang di tahtakan. Mari mulai dari diri sendiri untuk menjaga kesakralan Gereja Katolik,” tandasnya.

Hari ini menjadi kesempatan rahmatnya sekaligus umat mengenang Hati Kristus yang berkorban dengan memberi hatinya.

“Dikasihilah Hati Kudus Yesus di seluruh dunia, selama-lamanya. Bunda Hati Kudus, doakanlah kami,” tuturnya.

Di dalam doa umat, disampaikan oleh Pastor agar semoga sikap sopan santun untuk menghormati kesakralan gereja tetap dilestarikan.

Semoga Jumat pertama ini menjadi gerakan pertobatan kepada Hati Kudus Yesus dipulihkan.

Semoga penerimaan Sakramen Krisma boleh berlangsung dengan baik sesuai dengan kehendak Tuhan.

Semoga Kaum Bapak Katolik (KBK)  Paroki St Mikael Perkamil yang jadi penanggung jawab Misa menjadi saksi yang hidup Hati Kudus Yesus.

Usai Misa dilanjutkan dengan penghormatan kepada Sakramen Mahakudus.(Man Repi)

Beri Komentar

Silahkan masukkan komentar anda
Silahkan masukkan nama anda di sini