Pada hari Minggu kemarin, 18 Agustus 2024 dalam Perayaan Ekaristi Hari Raya Santa Perawan Maria diangkat ke Surga juga menjadi Peringatan 145 Tahun Pembaptisan Pertama di Paroki Tataaran. Dalam Perayaan ini sebanyak 63 umat akhirnya mendapatkan pemenuhan Sakramen Inisiasi melalui penerimaan Sakramen Krisma dari yang Mulia Mgr Benedictus Estephanus Rolly Untu, MSC setelah tiga bulan lamanya melakukan persiapan.
Proses penerimaan Sakramen Krisma berlangsung dengan hikmat dan berjalan lancar. Pada moment ini nama Krisma bagi laki-laki yaitu Laurensius dan Benedikta untuk perempuan dan sebagai wali Krisma laki-laki yaitu Bapak Willem Yamrewav dan Ibu Verra Duke dan untuk Wali perempuan Bapak Refly Moningka dan Ibu Veronika Sumarauw. Setelah mendapatkan Sakramen Krisma dari Uskup raut wajah sukacita dan lega nampak dari wajah mereka begitu juga seluruh umat yang hadir.
“Bangun, bangkit sekarang kamu dianggap dewasa didalam iman, matang dalam iman untuk menjadi saksi kristus dimanapun kamu berada”
Mgr Benedictus Estephanus Rolly Untu, MSC
Pada moment penerimaan Sakramen Krisma saat ini ada hal yang menurut Bapak Uskup belum terjadi di Paroki manapun di Keuskupan Manado dan baru terjadi di Paroki Tataaran, diantara enam puluh tiga umat yang menerima Sakramen Krisma dua diantaranya merupakan warga Filipina yang bernama Francesca Jeraldine Charise Domingo Dingal & Fiona Jacqueline Therese Domingo Dingal, merupakan anak dari Konsulat Jenderal Filipina Mrs. Mary Jeniffer Domingo Dingal.
Dalam amanat perutusannya, Bapak Uskup menyampaikan empat hal yang merupakan kata kunci dengan menerima Sakramen Krisma semoga menjadi Serupa dengan Kristus, Bangga menjadi Katolik sebagai warisan Iman, punya Integritas utuh yaitu yang dikatakan dan diperbuat itu sejalan dan menjadi lebih sadar akan tanggung Jawab agar mudah diingat empat kata kunci itu disingkat menjadi SBIT; Serupa, Bangga, Integritas dan Tanggung Jawab.
Juga tidak lupa juga dalam Peringatan 145 Tahun Pembaptisan Pertama ini, perjalanan umat yang membentuk Paroki Tataaran telah tersebar di seluruh dunia dengan awam-awam yang aktif dan juga buah-buah panggilan umat Tataaran yang menjadi Uskup, Pastor, Suster, Frater yang telah berkarya dimana-mana.
Pastor Paroki Tataaran, RD.Dismas Valens Salettia juga dalam sambutannya menyampaikan beberapa hal mengenai beberapa kegiatan yang telah berlangsung sejak Pesta Pelindung Paroki sampai pada Puncak Perayaan 145 Tahun Pembaptisan Pertama yang tentu saja sudah banyak buah-buah dalam kehidupan beriman salah satunya beberapa hari lalu salah satu Putera Paroki Tataaran, Pastor Joanes Tinggogoy, MSC merayakan 60 Tahun hidup membiara dan juga salah satu Suster di Biara Kakaskasen Suster Benedikta Rengkuan yang juga telah merayakan 60 Tahun hidup membiara. Tidak lupa juga Pastor mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam tugas pelayanan pada Perayaan sehingga berjalan dengan baik.
Menutup sambutannya, Pastor mengajak semua Krismawan-Krismawati untuk menyanyi bersama Aku Bangga jadi anak Katolik dan diikuti oleh Bapak Uskup yang menyanyi dengan penuh sukacita.