Manado – Orang Muda Katolik (OMK) Paroki St Mikael Manado sebagai penyelenggara Ibadat Jumat Agung, Jumat Tanggal 29 Maret 2024.
Ibadat Jumat Agung pada masa Prapaskah di Paroki St. Mikael dilaksanakan Mulai Pukul 15.00 WITA dengan Pemimpin Ibadat Pastor Paroki Wens Maweikere Memimpin Perarakan Bersama PPA dan Ketua-Ketua Wilayah rohani Beserta DPP Dari Pastoran Paroki Menuju ke dalam Gedung Gereja tanpa Nyanyian dan lonceng gereja dengan KeKhusyukan Umat yang telah menunggu didalam Gedung Gereja.
Lalu Pembacaan Dan Mazmur di bawakan oleh Lektor Angie Languju dan Viny Etlegar
Bacaan Injil di ambil dari Injil Johanes yang di Perankan Oleh OMK dalam bentuk Paduan Suara ‘Kisah Sengsara’ dengan Sebagai Pemeran Utama Yesus ialah Frater Billy Runtu, Pemeran Moderator Eduardo & Fernanda Makaluas, Armando Wangka Sebagai Petrus dan Pilatus, Felicia Montolalu sebagai Wanita dan pemeran Masyarakat oleh Semua OMK yang tergabung di panti Koor Umat.
Setelah Pembacaan injil dilanjutkan dengan renungan singkat oleh Pastor Wens Maweikere dengan Isi Khotbah di ambil dari Kisah Sengsara yang di kutip dalam 7 Perkataan Yesus di Atas Kayu Salib ;
1) “Ya Bapa Ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka Perbuat (Lukas 23 : 34)
2) “Aku berkata kepadamu, Sesungguhnya Hari ini juga engkau akan Ada Bersama-sama dengan Aku di Firdaus (Lukas 23 : 43)
3) “ibu inilah, anakmu! ” dan ” inilah ibumu (Yohanes 19 : 26-27)
4) “Eli, Eli, lama sabakhtani ?” Artinya : Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?. (Matius 27:46)
5) “Aku Haus!” (Yohanes 19:28)
6) “Sudah Selesai”. (Yohanes 19:30).
7) “Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan Nyaw-Ku”. (Lukas 23:46)
Setelah renungan singkat dilanjutkan dengan Upacara Penghormatan kepada Salib korpus yang telah di arak terlebih dahulu oleh Pastor dan PPA dari Pintu Utama Gereja ke depan Altar.
Setelah Upacara penghormatan Kepada Salib korpus dilanjutkan dengan Doa Umat Meriah yang di pimpin langsung oleh Pastor Wens Maweikere dan di bantu oleh Frater Billy Runtu.
Menutup rangkaian ibadat dengan Perjamuan Kudus ‘Pemberian Hosti’ tanpa adanya sakramen Ekaristi (Konsekrasi Hosti) karena Hosti yang di bagikan ke Umat merupakan Hosti yang telah Di konsekrasikan terlebih dahulu sebelum Perayaan Ibadat Jumat Agung.
Dan kemudian Ibadat di akhiri dengan Berkat Penutup Oleh Pastor Paroki Wens Maweikere Selaku Pemimpin Ibadat kemudian Meninggalkan Gedung Gereja dengan Arak-arakan bersama dengan PPA, Ketua Wilayah Rohani dan DPP.
Tak lupa juga OMK Paroki St. Mikael bertugas mengatur dan menagih parkir kendaraan umat yang di bantu Legioner Christi Setelah Perayaan Ibadat Jumat Agung berakhir.
(Komsos OMK Paroki St Mikael Perkamil, Paskal Manoi)