
Sobat Kusuma, Marilah kita mengenal pemahaman dan perayaan Paskah di tempat lain. Redaksi Majalah Kusuma mendapatkan kiriman tulisan dari Pastor Cryil Victor mengirimkan tulisan ini khusus untuk Sobat Kusuma sekalian.
India, terkenal sebagai negara itu dengan banyak budaya dan tradisi. Bagi orang Kristen Paskah adalah perayaan yang sangat berarti untuk merayakan kemenangan Yesus yang bangkit atas dosa dan kematian dan menimba inspirasi dalam perjuangan dan penderitaan. Masa Prapaskah adalah persiapan penting untuk Paskah berpuasa dan berpantang. Banyak orang Kristen saleh berhenti merokok dan minum alkohol dan mengurangi kebiasaan buruk, bahkan mereka sering merenungkan jalan salib Yesus selama periode Prapaskah. Drama penyaliban sering dilakukan di sebuah bukit kecil di tengah terik matahari India yang sangat panas. Persiapan spiritual ini menjadi penting untuk memaknai Pesta Paskah.
Pekan Suci menjelang Paskah dirayakan dengan sangat khusuk. Pada hari Minggu Palma daun-daun pohon kelapa diberkati dan dibawa umat dalam prosesi ke gereja dan dibawa kembali ke rumah. Pada hari Kamis Putih dibuatlah sebuah Roti khusus dan kepala rumah tangga memecah-mecah dan membagikannya kepada semua anggota keluarga. Para wanita saleh mengumpulkan anak-anak kecil di lingkungannya dan mencuci kaki dan tangan mereka. Sangat luar biasa menyaksikan pengorbanan kecil para wanita saleh ini. Pada hari Jumat agung, semua pria dan wanita mengenakan pakaian putih sebagai tanda kemenangan Yesus atas dosa dan untuk mengingatkan diri akan panggilan untuk hidup dalam kemurnian dan integritas. Pada suci Sabtu seluruh umat beriman menghayati keheningan dan mengisinya dengan doa-doa dan nyanyian khusus untuk memperingati saudara dan saudari yang sudah meninggal dunia.
Selama perayaan Paskah, vigili Paskah menjadi moment paling sentral dan signifikan. Drama kebangkitan Yesus disajikan tengah malam, sambil diwarnai oleh kepulan asap di dalam gereja atau di tempat-tempat lain yang sudah ditentukan. Sementara itu dering lonceng dan nyanyian alleluia dibunyikan dan dinyanyikan. Orang beriman kembali ke rumah mereka dengan membawa air suci dan api yang sudah diberkati. Dan sebagai kenangan akan pembaptisan mereka lilin-lilin sesudah mengadakan pembaharuan janji baptis. Kemudian perayaan meriah dimulai dengan memasak ayam dan domba tambun, tentu saja dengan banyak rempah-rempah. Semua anggota keluarga berkumpul untuk makan bersama dengan penuh berbagi sukacita Paskah.