Pastor Paroki Bunda Teresa Dari Calcutta Griya Paniki Indah (GPI) Fransiscus Antonio Runtu Pr. menyoroti keutamaan St. Padre Pio sebagai inspirasi penting bagi umat Katolik dalam menumbuhkan kepedulian dan persatuan di tengah dunia yang kerap terpecah.
Dalam homilinya pada Misa syukur perayaan pesta pelindung Wilayah Rohani Santo Padre Pio, Senin (23/09/2024), Pastor Fransiscus menekankan bahwa kepedulian terhadap sesama adalah cerminan iman yang sejati dan cara untuk memuji Tuhan melalui tindakan nyata.
Padre Pio, yang dikenal dengan stigmata atau luka-luka yang menyerupai penderitaan Yesus, menunjukkan bagaimana kepedulian dan kasih bisa memperkuat iman. “Ketika seseorang mengalami kesulitan dan kita peduli, itu adalah cara untuk meyakinkan umat bahwa Tuhan hadir dalam hidup mereka. Orang yang menerima kebaikan akan memuji Allah,” ujar Pastor Fransiscus. Ia menekankan bahwa iman kepada Tuhan bukan hanya diwujudkan dalam doa, tetapi juga dalam tindakan kasih kepada sesama.
Pastor Fransiscus juga menyinggung bahwa mencintai Tuhan dan sesama tidak dapat dipisahkan. “Omong kosong besar kalau kita mengaku mencintai Tuhan, tetapi tidak mencintai sesama,” tegasnya. Menurutnya, dosa terbesar saat ini adalah menciptakan perpecahan di tengah masyarakat. Pastor Fransiscus mengingatkan bahwa doa terindah yang Yesus ajarkan adalah doa yang mempersatukan umat, sebagaimana dilakukan pada Perjamuan Terakhir, di mana Yesus menyatukan umat-Nya dengan Allah.
Ia menambahkan, para santo seperti Padre Pio menunjukkan bahwa kesulitan bukanlah penghalang untuk mencapai kekudusan. “Kristianitas mengajarkan bahwa dalam kesulitan, ada kesempatan untuk mencapai kekudusan. Padre Pio adalah contoh orang kudus yang hidup sederhana, tetapi mampu mengatasi tantangan besar dengan iman yang kuat,” kata Pastor Fransiscus.
Dengan meneladani kesederhanaan dan kepedulian St. Padre Pio, Pastor Fransiscus mengajak umat untuk memperkuat kasih sayang kepada sesama dan mempererat persatuan dalam iman, terutama di tengah dunia yang semakin menghadapi banyak perpecahan.
Koordinator Bidang Kerohanian DPP Paroki Bunda Teresa Dari Calcutta GPI, Agustinus Jehosua dalam sambutannya menyampaikan proficiat untuk umat Wilayah Rohani Santo Padre Pio. “Seperti keutamaan-keutamaan Santo Padre Prio yang disampaikan Pastor Angki tadi, bahwa walaupun banyak kesulitan, banyak tantangan tetapi itulah menuju kekudusan dengan iman yang kuat,” tutur Jehosua.
Sementara itu Ketua Wilayah Rohani Santo Padre Pio, Loudy Manoppo berterima kasih dengan kehadiran Pastor Fransiscus Antonio Runtu di tengah-tengah umat wilayahnya dan telah melaksanakan misa syukur bersama umat.(Roy)