Renungan Harian Rabu, 25 Oktober: Waspadalah!!!

0
3111
berjaga
Berjagalah senantiasa

Rabu Pekan Biasa XXIX; Bacaan 1 : Rom 6:12-18; Mzm 124:1-8; Injil : Luk 12:39-48

Bacaan Pertama: Rom 6:12-18: Pembacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Roma:

Saudara-saudara, janganlah dosa berkuasa lagi di dalam tubuhmu yang fana, supaya kalian tidak lagi menuruti keinginannya.Janganlah kalian menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada dosa, untuk dipakai sebagai senjata kelaliman. Tetapi serahkanlah dirimu kepada Allah, sebagai orang-orang yang dahulu mati tetapi sekarang hidup. Serahkanlah anggota-anggota tubuhmu kepada Allah untuk dijadikan senjata-senjata kebenaran. Sebab kalian tidak akan dikuasai lagi oleh dosa, karena kalian tidak berada di bawah hukum Taurat, melainkan di bawah kasih karunia.

Jadi bagaimana? Apakah kita berbuat dosa karena tidak berada di bawah hukum Taurat, tetapi di bawah kasih karunia? Sekali-kali tidak! Tidak tahukah kalian,
bahwa dengan menghambakan diri kepada seseorang untuk mentaatinya, kalian menjadi hamba orang itu? Bahwa kalian harus harus mentaati dia baik dalam dosa yang memimpin kalian kepada kematian, maupun dalam ketaatan yang memimpin kalian kepada kebenaran? Tetapi syukurlah kepada Allah! Dahulu memang kalian hamba dosa, tetapi sekarang kalian dengan segenap hati telah mentaati pengajaran yang telah disampaikan kepadamu. Kalian telah dimerdekakan dari dosa dan menjadi hamba kebenaran.

Demikianlah sabda Tuhan.

Tuhan menjaga
Tuhan Menjagamu meski masuk dalam terowongan gelap

Mzm 124:1-8; R:8a; Pertolongan kita dalam nama Tuhan.

  • Jikalau bukan Tuhan yang memihak kepada kita, – biarlah Israel berkata demikian –
    jikalau bukan Tuhan yang memihak kepada kita, ketika manusia bangkit melawan kita, maka mereka telah menelan kita hidup-hidup, ketika amarah mereka menyala-nyala terhadap kita.
  • Maka air telah menghanyutkan kita, dan sungai telah mengalir menembus kita; telah mengalir melanda kita air yang meluap-luap itu. Terpujilah Tuhan yang tidak menyerahkan kita menjadi mangsa bagi gigi mereka!
  • Jiwa kita terluput seperti burung terlepas dari jerat penangkap,jerat itu telah putus, dan kita pun terluput! Pertolongan kita dalam nama Tuhan, yang menjadikan langit dan bumi.

Bait Pengantar Injil: Mat 24:42a.44: Berjaga-jaga dan bersiap-siaplah, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu duga.

Bacaan Injil: Luk 12:39-48
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas:

Pada suatu ketika berkatalah Yesus kepada murid-murid-Nya, “Camkanlah ini baik-baik! Jika tuan rumah tahu pukul berapa pencuri akan datang, ia tidak akan membiarkan rumahnya dibongkar.Hendaklah kalian juga siap-sedia,
karena Anak Manusia akan datang pada saat yang tak kalian sangka-sangka.”
Petrus bertanya, “Tuhan, kami sajakah yang Engkau maksudkan dengan perumpamaan ini ataukah juga semua orang?”Tuhan menjawab, “Siapakah pengurus rumah yangsetia dan bijaksana yang akan diangkat oleh tuannya menjadi kepala atas semua hambanya untuk membagikan makanan kepada mereka pada waktunya?Berbahagialah hamba,
yang didapati tuannya sedang melakukan tugasnya, ketika tuan itu datang.Aku berkata kepadamu: Sungguh, tuan itu akan mengangkat dia menjadi pengawas segala miliknya.Tetapi jika hamba itu jahat dan berkata dalam hatinya, ‘Tuanku tidak datang-datang.’ Lalu ia mulai memukuli hamba-hamba lain, pria maupun wanita, dan makan minum serta mabuk,maka tuannya akan datang pada hari yang tidak disangka-sangkanya dan pada saat yang tidak diketahuinya, dan tuan itu akan membunuh dia serta membuat dia senasib dengan orang-orang yang tidak setia.

siapkan
Siapkan dirimu dengan senjata iman dan kebenaran

Hamba yang tahu akan kehendak tuannya, tetapi tidak mengadakan persiapan
atau tidak melakukan apa yang dikehendaki tuannya, ia akan menerima banyak pukulan.Tetapi barangsiapa tidak tahu akan kehendak tuannya dan melakukan apa yang harus mendatangkan pukulan, ia akan menerima sedikit pukulan. Barangsiapa diberi banyak, banyak pula yang dituntut daripadanya. Dan barangsiapa dipercaya banyak, lebih banyak lagi yang dituntut daripadanya.”

Demikianlah Injil Tuhan.

Renungan: Waspada !!!

Berjaga-jaga, selalu waspada atau siap sedia adalah bagian dari panggilan Kristen. Kita diminta untuk siap melaksanakan apa yang dikehendaki oleh Allah serta kita juga diminta untuk selalu siap bertanggung jawab atas apa yang ditugaskan kepada kita.

Penggalan bacaan injil pada hari ini sebenarnya harus dibaca secara keseluruhan dari ayat 33 sampai ayat 48 karena memuat serentak beberapa tema berbeda, yaitu: seruan untu menjual harta milik duniawi dan mendermakannya kepada orang miskin (33-34), tentang hamba-hamba yang berjaga-jaga (35-38), tentang pencuri (39-40), tentang pengurus rumah yang setia dan waspada (41-46), dan diikuti oleh perumpamaan tentang peringatan mengenai hal-hal buruk yang akan menimpa hamba-hamba yang tidak setia.

Semua tema ini bermuara pada satu tujuan, yaitu sikap berjaga-jaga dan tuntutan yang berkaitan dengan sikap berjaga-jaga tersebut. Orang-orang yang mengaku sebagai pengikut Kristus tentunya selalu dan di mana saja diharapkan selalu berbuat baik. Tidak cukup kalau kita hanya tidak berbuat jahat, apalagi jika kita membiarkan kejahatan tetap terjadi di depan mata kita. Ketika kita membisu, buta atau tuli terhadap kejahatan yang ada di depan mata kita, meskipun secara langsung kita tidak campur tangan di dalamnya, pada saat itulah kita telah mengkhianati panggilan kewaspadaan kita sebgai orang Kristen.

Berserah kepada Yesus tidak berarti bahwa kita sama sekali tidak dapat berbuat dosa lagi. Kemungkinan berbuat dosa selalu ada, selalu terbuka, kapan dan di mana saja, karena kita semua masih manusia. Itulah sebabnya Paulus sangat mengharapkan agar kita tidak lagi menjadi hamba dosa, sebaliknya kita dipanggil untuk menjadi hamba Allah. Terhadap anggota tubuh kita, Paulus meminta agar tidak memanfaatkannya sebagai senjata kelaliman, melainkan agar dimanfaatkan sebagai senjata kebenaran.

Penulis Renungan
Pst.Sheffryo Topit, pr

Beri Komentar

Silahkan masukkan komentar anda
Silahkan masukkan nama anda di sini