Berita KOMSOS. Its My Choice; Inilah pilihanku, mengikuti gerakan weekend Choice Angkatan 42 yang dihelat 5-7 Mei 2017 di Wisma Lorenso Lotta. Weekend Choice ini diikuti oleh 38 Orang Muda lintas Paroki di Keuskupan Manado dan beberapa Universitas di Manado.
Motto dari gerakan ini adalah Mengenal, Mencintai dan Melayani-Mu, adalah hal terindah dalam hidupku. Banyak relasi yang telah terbangun melalui gerakan Cinta Kasih ini sehingga dalam berbagai kesempatan, gerakan yang sudah hampir memasuki usia-nya yang ke 25 ini dinamakan School Of Love.
Para anggota Choice merasa gerakan ini sangat membantu orang muda untuk semakin mempererat komunikasi di lingkup keluarga dan siapa saja. “Saya merasa komunikasi saya dengan orang terdekat yakni Mama dan Papa menjadi lebih akrab dan akhirnya saya semakin terbuka kepada orang tua,” kata Juwita Risia Mokodongan, Choicer angkatan 36.
Bentuk dari weekend gerakan cinta kasih ini adalah rekoleksi yang didampingi oleh beberapa tim seperti Romo, Suster, Pasutri dan Orang Muda sendiri. Inilah yang menjadi rekoleksi yang berbeda dengan rekoleksi lainnya. “Jika rekoleksi lainnya, biasa hanya didampingi oleh Romo, atau Frater, tapi kalau di Choice semuanya lengkap, dimulai dari Romo, Suster, Frater, Pasutri yang menggambarkan sebagai orang tua, juga ada Youth atau orang muda,” kata Romo Hanny Mentang, Koordinator Distrik Manado. Sebuah Weekend Choice biasanya dilayani oleh 8 orang pembimbing atau fasilitator yang terdiri dari Seorang Imam, Seorang Suster, 2 Pasutri dan Pasangan Muda-Mudi. Komposisi ini merupakan gambaran gereja yang lengkap.
Dalam Gerakan Choice, selain Romo Hanny Mentang sebagai Kordis, Romo Mentang didampingi Kordis lainnya seperti Pasutri Edi Meyke, Suster Yuli, dan Youth Gusti-Angela. Namun dalam Weekend angkatan 42, tim presenter yang turun dan mendampingi para peserta adalah Romo Hanny Mentang dan Romo Revy Tanod. Pasutri Niko-Heny, Edi-Meyke, Fentje-Syane. Suster Yuli. Youth Gusti Kalengkongan dan Merry Mongdong.
ABO