Wilayah Rohani St. Yohanes Rasul Penginjil merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-7 dengan penuh syukur melalui Misa Kudus yang dipimpin oleh Pastor Paroki Bunda Teresa dari Calcutta, Pst. Fransiscus Antonio Runtu Pr, didampingi Pst. Jan Silvianus Koraag Pr, pada Jumat (27/12/2024).
Pesta pelindung kali ini mengusung tema “Dengan semangat Santo Yohanes Rasul Penginjil kita terus bersama dalam persekutuan iman yang siap sedia melayani Allah dan sesama.” Misa yang berlangsung khidmat ini mengangkat tema yang terinspirasi dari karya kebangkitan, dengan dasar bacaan Injil Yohanes 20:2-8 dan Bacaan Pertama 1 Yohanes 1:1-4. Dalam homilinya, Pastor Fransiscus menekankan spiritualitas Yohanes Rasul yang berakar pada iman dan kasih.
Pastor Fransiscus Runtu mengungkapkan tema ini berinspirasi pada karya kebangkitan. “Karena dia percaya Yohanes mengikuti Yesus dan menulis. Dia melihat dan ia percaya. Spiritualitas Yohanes mulai dari diri sendiri yaitu dia percaya,” tutur Runtu.
Lanjutnya, yang kita percayai adalah sabda yang hidup. Seperti halnya salib, syarat kebangkitan adalah kematian. Menurutnya injil Yohanes itu berbicara tentang kasih.
“Yohanes melihat dan percaya. Percaya itu adalah sebuah proses yang tumbuh dari pengalaman pribadi akan Sabda yang hidup. Seperti salib menjadi syarat kebangkitan, begitu pula iman bertumbuh melalui kasih,” ujar Pastor Fransiscus.
Misa syukur ini dihadiri oleh Dewan Pastoral Paroki (DPP), Koordinator Bidang II Rommy Humokor, serta para ketua wilayah rohani. Ketua Wilayah Rohani St. Yohanes Rasul Penginjil, Tommy Mandey, menyampaikan rasa syukur atas pertumbuhan spiritual komunitas ini selama tujuh tahun terakhir.
“Kehadiran Wilayah Rohani St. Yohanes Rasul Penginjil telah menjadi berkat bagi umat, tidak hanya dalam memperkuat iman, tetapi juga melalui pelayanan dan kebersamaan di komunitas,” tutur Tommy Mandey.
Momentum HUT ke-7 ini juga menjadi refleksi bagi umat untuk terus menghidupi semangat kasih sebagaimana diajarkan dalam Injil Yohanes. Melalui perayaan ini, umat diajak untuk menjadikan kasih sebagai dasar pelayanan, baik di dalam Gereja maupun di tengah masyarakat.
Lanjutnya dengan semangat kebersamaan dan iman, Wilayah Rohani St. Yohanes Rasul Penginjil berharap dapat terus menjadi saksi kasih Kristus dan bertumbuh dalam pelayanan selama tahun-tahun mendatang.(Roy)