Ibadah Wanita Katolik Republik Indonesia Ranting Sta Theresia Avila, Paroki St Mikael Perkamil, bertempat pada ibu sahabat hati ibu Jenny Baroleh yang dilaksanakan pada hari Jumat, 11 Agustus 2023.
Ibadah ini dipimpin oleh ibu Narsun Kareho dengan diawali dengan lagu pembuka yaitu Mars Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI).
Dilanjutkan dengan sapaan pembuka dan doa tobat lalu doa pembuka. Setelah itu dilanjutkan dengan menyanyikan lagu antar bacaan yang diambil dari puji syukur nomor 376 dengan judul Tuhan ambil hidupku.
Bacaan yang dibacakan terdapat pada Injil Matius 16:24-28 yaitu setiap orang akan dibalas setimpal dengan perbuatannya.
Renungan singkat pada ibadah kali ini berjudul meneladani Santa Clara Perawan dalam mempersembahkan diri kepada Kristus.
Santa Clara Perawan diperingati pada 11 Agustus. Santa Clara perawan adalah gadis bersahaja yang hidup dengan kesederhanaan yang sungguh-sungguh menaati perintah Yesus dan berpegang teguh pada sabda Yesus yang berkata “setiap orang yang mau mengikuti aku harus menyangkal diri dan memikul salibnya dan mengikuti aku.”
Memikul salib berarti berani untuk bekerja keras bahkan menderita dalam pengorbanan untuk melakukan kehendak Allah.
Renungan pada ibadah ini mengajak agar ibu-ibu sahabat hati WKRI Ranting Sta Theresia Avila untuk berorientasi pada Yesus Kristus sebagai arah kehidupan dan melaksanakan kehendak Yesus dalam setiap tugas dan tanggung jawab ibu-ibu sahabat hati.
Pada bagian akhir ibadah setelah dipanjatkan doa umat dan kolekte dijalankan, disampaikan pula doa kepada Santa Anna dan sebagai lagu penutup dinyanyikan Hymne WKRI.
Selesai ibadah selanjutnya ibu Ketua WKRI Ranting Sta. Theresia Avila menyampaikan ucapan terima kasih kepada ibu Jenny Baroleh selaku tuan rumah dan kepada ibu-ibu sahabat hati yang telah hadir pada ibadah sejumlah 20 orang.
Diumumkan juga jadwal ibadah WKRI Ranting Sta Theresia Avila selanjutnya yang akan dilaksanakan pada Ibu sahabat hati Yulke Warouw.
Ibu-ibu sahabat hati pun menikmati jamuan yang telah disediakan oleh ibu sahabat hati Jenny Baroleh sembari berbincang.
Setelah itu bersama-sama melayat ke Rumah duka karena dipanggilnya ayah mertua dari salah satu ibu sahabat hati yaitu ibu Olivia Tumundo Mandolang.
Ibu-ibu sahabat hati bersama-sama melayat ke rumah duka yang beralamat di Ranotana.(Komsos WKRI Ranting Sta Theresia Avila, Marce Lapendala)