Ibadah sabda wilayah rohani St. Paulus dilaksanakan pada tanggal 16 agustus 2023 yang bertempat di rumah keluarga Tumewu – Darmawan. Pemimpin ibadah dalam ibadah ini ialah ibu Merly Katuuk dan sekitar 29 umat hadir dalam ibadah ini.
Dalam renungannya yang diambil dari bacaan Injil Matius bab 18 ayat 15-20, ibu Merly mengungkapkan Tuhan Yesus melalui Injil memberikan pedoman hidup komunitas, jika ada yang keliru dan salah. Tahap awal adalah orang mesti menyadari kesalahannya dan membaharui hidup secara pribadi. Mesti ada pendekatan pribadi: “Tegurlah dia di bawah empat mata.” Selain itu, perlu dibangun juga sikap rasa tanggung jawab bersama dalam komunitas terhadap hidup sesama anggota Jemaat . Hidup beriman adalah panggilan untuk membangun keluarga dalam kasih ilahi.
Semua kita tidak pernah terbebas dari berbuat salah. Maka setiap kita juga butuh sesama dalam komunitas keluarga untuk menegur, mengarahkan dan juga memaafkan dan mengampuni. Untuk salah yang kecil-kecil maafkan. Untuk salah yang besar-besar ampuni. . perhatian dalam usaha membangun komunitas beriman adalah suasana hidup bersama, yaitu suasana yang akrab, penuh persaudaraan dan damai, menciptakan rasa aman bagi mereka yang berbuat salah tetapi mau memperbaikinya.
Semua umat beriman saling mendukung dan mengawasi kehidupan bersama. Kalau ada saudara yang salah, tegurlah dia dengan penuh kasih, bukan menceritakan kelemahannya kepada orang lain, apalagi “memviralkan” di media sosial. Demi kemuliaan Tuhan yang semakin besar.