Peletakan Batu Pertama Gereja St. Paulus Desa Mantehage I Bango, Stasi Mantehage.

Peletakan ini dilaksanakan pada saat Pesta St Petrus dan St. Paulus, tanggal 29 Juni. Ibadah dilaksanakan oleh Pastor Paroki Ratu Rosari Suci Tuminting, Pst. Benedictus Pangkey, MSC, dihadapan umat Stasi Mantehage, Perwakilan Pemerintah Desa Bango, Ketua KBK Paroki dan Panitia Pembangunan.
Keberadaan umat di Desa Bango, dimulai sejak tahun 2014, berawal dari 5 Kepala Keluarga menyatakkan diri bergabung dengan gereja Katolik, khususnya Paroki Ratu Rosari Suci Tuminting, Stasi Bango. Saat ini jumlah umat 8 Keluarga, 24 Jiwa, sementara jumlah penduduk Desa Bango 493 jiwa.
Kerinduan umat Desa Bango sudah cukup lama, untuk mendirikan gereja, karena untuk ke gereja mereka harus berjalan kaki sepanjang 3 km, atau menggunakan jasa ojek sebesar 20 rb. Rencana pembangunan gereja sebenarnya sudah dibahas sejak tahun 2020, Ketika pertemuan KBK dilaksanakanan di Stasi Mantehage di Desa Tinongko, tapi karena masih pandemic, belum bisa diwujudkan, karena lokai pembangunan juga belum siap. Syukur kepada Allah rencana ini akhirnya terwujud dengan terbentuknya Panitia Pembangunan Pada Bulan April 2022. Panitia kemudian melakukan kegiatan perencanaan gambar dan pada Bulan Juni dilaksanakan Peletakan Batu Pertama.
Kegiatan ini dimulai dengan Ibadah Sabda, Pemberkatan Lokasi, serta bahan-bahan yang akan dipakai dalam pembangunan kemudian dilanjutkan dengan pelatakan batu. Peletakan dilakukan secara beruturan Pastor Paroki, Pst. Benedictus Pangkey, Ketua Panitia Bpk. Benny Salindeho, Ketua KBK Bpk. Paulus Titirloloby, Penasehat KBK Paroki Bapak, Agus Melo, Pemilik Tanah Bapak Jairus Sasuwang, Ketua Stasi Ibu Lindia, Perwakilan Pemerintah Desa Bango, Kepala Lingkungan II, Penanggung Jawab di Bango Bapak Corneles, Bendahara Panitia, Bapak Hanny Bawole, Sekretaris KBK Paroki Bapak Rudy Sumampow dan Ketua KBK Bango.
Harapan Pastor Paroki dalam khutbah adalah “partisipassi umat dalam pembangunan, jangan jadi penonton, berikanlah apa yang umat miliki, karena gereja milik umat terutama umat di Bango”. Hal inin juga ditegaskan oleh Ketua Panitia Bapak Benny Salindeho, Pembangunan gereja ini butuh Kerjasama umat dan panitia sehingga bisa selesai sesuai rencana. #Komsos RaRici Tuminting