BerandaRenunganKeutamaan Semata Untuk Allah

Keutamaan Semata Untuk Allah

Published on

spot_img

Merenungkan Sabda
Rabu, 19 Juni 2024
Pekan Biasa XI
(2Raj.2:1.6-14, Mat.6:1-6.16-18)

Yesus menyetujui tiga rukun Yahudi: sedekah, berdoa dan berpuasa, asal tidak disalahgunakan seolah-olah tindakan kesalehan itu bertujuan pada dirinya sendiri. Yesus selalu mengkritik penghayatan keagaamaan orang Yahudi untuk kepentingan diri sendiri dan agar dipuji orang. Akibatnya, keagamaan hanya menjadi suatu pameran kesalehan. Motivasi kesucian yang salah ini dikritik oleh Yesus. Tindakan mereka sudah dianggap menerima upahnya dan tidak berharga di mata Allah (Mat 6:2,5,16).

Bagi Yesus, Doa merupakan suatu pergumulan, bukan kebiasaan. Orang Yahudi cenderung bermain kata dalam doa, sehingga kedengaran indah dan demikian saleh. Doa yang bagaikan karangan kata-kata yang indah indah, atau yang seperti rentetan mantera, adalah kebencian di telinga Allah. Tuhan tahu apa yang harus dilakukan tanpa tergantung kepada manusia.

Soal Puasa: Dalam Perjanjian Lama sudah diatur waktu berpuasa seperti pada Hari Raya Pendamaian (Im 16:29). Berpuasa juga dilakukan secara pribadi sebagai ungkapan permohonan doa yang sungguh ketika umat menghadapi masalah berat atau untuk mengungkapkan penyesalan atas dosa yang sudah mereka lakukan. Dalam Perjanjian Baru, puasa dilakukan gereja untuk menyiapkan mereka bagi misi yang Allah percayakan (mis.: Kis 13:2-3). Sementara bagi kita saat ini puasa mengukapkan tobat dan mati raga demi mendekatkan diri kepada Allah. Dalam puasa ini lalu kita menyisihkan derma atau sedekah bagi sesama yang membutuhkan atau untuk maksud tertentu. Tindakan kesalehan ini tujuannya tidak lain adalah untuk mendekatkan diri kepada Tuhan. Bukan untuk kejayaan atau untuk kepentingan diri.

Kita harus akui banyak di antara umat kita masih melakukan tindakan kesalehan ini sekedar tindakan tuntan liturgis formil, yaitu melakukan suatu tindakan kesalehan karena memang sudah menjadi tuntutan agama atau karena sudah ada masa untuk melakukan tindakan keagamaan. Atau bisa juga orang melakukan tindakan sedekah terdorong supaya dipuji orang. Doa-doa atau tindakan puasa sesuai waktu tertentu yang ditentukan oleh agama sehingga mendorong orang-orang untuk melakukan tindakan kesalehan itu. Namun jika tidak ada suatu kewajiban maka tindakan kesalehan itu tidak akan dilakukan. Syukurlah banyak anggota umat kita yang melakukan tindakan kesalehan agama tidak hanya pada saat-saat tertentu yang sudah tetapkan gereja, tetapi melakukan karena inisiatif atau karena terdorong bakti kita kepada Tuhan.

Jika melakukan sesuatu teristimewa untuk tindakan kesalehan, buatlah itu tanpa memperhitungkan apakah akan dilihat dan dipuji orang atau tidak. Berbuat baik atau melakukan tugas kewajiban bernilai pada dirinya sendiri serta memantapkan jati diri kita masing-masing. Semoga kita tanpa tepuk tanganpun, tanpa acungan jempol dan tanpa diagungkan pun, kita tetap melakukan keutamaan-keutamaan yang berkenan kepada Allah. Dia akan membalasnya dengan berkat-Nya. Amin.

AMDG. Pst. Y.A.
St. Ignatius, Manado

KONTEN POPULER

Latest articles

Motto dan Lambang Paus Leo XIV

Lambang Paus Leo XIV mencerminkan secara jelas akar Augustinian-nya serta nilai-nilai yang ingin diwujudkan...

Hari Minggu Panggilan, Tema Sudah Disiapkan Almarhum Paus Fransiskus

Manado - "Hari ini kita diundang untuk menyatukan hati dalam doa berkenaan dengan Hari...

Vikjen Keuskupan Manado Ajak Umat Saling Mendoakan untuk Setia Mengikuti Gembala Baik

Vikaris Jenderal Keuskupan Manado, Pastor Wilhelmus Thome Pr mengajak umat untuk saling mendoakan untuk...

Doa Bersama dalam Kasih Maria

Pada hari Jumat, 9 Mei 2025, umat Wilayah Rohani Santo Paulus berkumpul dalam Ibadat...

More like this

Ibadah Sabda Wilayah Rohani Sta. Theresia Lisieux

Ibadah Sabda Wilayah Rohani Sta. Theresia Lisieux, pada Selasa,11 Februari 2025, bertempat di Kel....

“Misa Arwah Memperingati 1 Tahun Bapak Bonny Wuisan Wilayah Rohani Bunda Maria”

Misa Memperingati 1 tahun meninggal Bapak Bonny Wuisan pada Selasa, 11 Februari 2025, bertempat...

Ibadah Wilayah Rohani St. Vincentius De Paul

Ibadah sabda Wilayah Rohani St. Vincentius De Paul, Selasa, 11 Februari 2025 yang dibawakan...